BATURAJA, KLIKOKU.ID – Setelah sebelumnya pada tahun 2022, dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan gedung kantor Kejaksaan Negeri OKU dengan target 30 persen, kini Pembangunan Gedung yang terletak di jalan Ahmad Yani KM 4,5 samping rumah Dinas Wakil Bupati OKU Kelurahan Kemelak Kecamatan Baturaja Timur kembali dilanjutkan.
Dilanjutkanya pembangunan gedung dilahan seluas 1000 M² ini setelah Pemerintah Kabupaten OKU melalui Dinas PUPR OKU bersama Kejari OKU melaksanakan Titik Nol sebagai awal dilanjutkannya pembangunan gedung tersebut.
Titik Nol Pembangunan yang berasal dari hibah pemkab OKU ini dilakukan secara langsung oleh Kepala Dinas PUPR OKU Ir Ulia Mahdi MM bersama Jajaran Dinas PUPR, Kepala Kejari OKU Choirun Parapat SH MH, Kasi Intelejen Kejari OKU Variska Ardina Kodriansyah SH MH, Kasi Pidum Erik Eko Bagus Mudigdho SH, Kasi Pidsus Yerry Tri Mulyawan dan jajaran Kejari OKU.
“Ya pembangunan dilanjutkan, titik nol telah dilaksanakan pada Rabu (31/5/2023) lalu,” kata Kepala Dinas PUPR OKU Ir H Ulia Mahdi MM saat dikonfirmasi.
Dijelaskan Ulia, Pembangunan ini merupakan pembangunan lanjutan atau tahap kedua. tahap pertama pada november 2022 lalu yakni pembangunan 30 % atau berupa pondasi, tiang dan struktur lantai.
“Insyallah dibangun sampai bisa difungsikan,” singkatnya.
Sementara itu, Kejari OKU Choirun Parapat SH MH dibincangi diruang kerjanya Jum’at (9/6/2203) membenarkan pembangunan gedung kejari OKU kembali dilanjutkan. “Ya kita telah melakukan titik nol bersama Dinas PUPR OKU,” ucapnya.
CP (Choirun Parapat) berharap pembangunan dapat berjalan dengan lancar tepat waktu, tepat guna dan dikerjakan dengan sebaik-baiknya. “Semoga cepat selesai dan dapat difungsikan,” harapnya.
Selain itu, Kajari Juga mengucapkan terima kasih kepada semua stake holder yang ada di OKU terutama Pemkab OKU yang telah memberikan hibah untuk pembangunan kantor baru Kejari OKU.
“Kami sangat berterima kasih, semoga setelah nanti gedung itu jadi, dapat kami pergunakan untuk memberi pelayanan hukum kepada masyarakat OKU secara optimal,” pungkasnya.(Lee)
