Cegah DBD Meluas, Puskesmas Sekerjaya Lakukan Fogging

Berita Daerah, Ragam803 Dilihat
Petugas puskesmas sekarjaya melakukan fogging di selokan dan seputaran rumah warga. Foto : Herli Yansah

BATURAJA, KLIKOKU.ID – Adanya warga Kabupaten OKU yang terjagkit penyakit demam Berdarah (DBD) membuat Dinas Kesehatan Kabupaten OKU mengambil tindakan. Sebagai langkah antisipasi meluasnya penyakit itu di masyakarat, Dinkes OKU Melalui UPTD Puskesmas Sekarjaya Rabu, (5/7/2023) petang melakukan fogging di sejumlah titik di Kelurahan Sekarjaya Kecamatan Baturaja Timur.

Selain PLT kepala Puskesmas Sekarjaya Ansori SKm MKm, Kegiatan pencegahan penyebaran DBD itu turut di hadiri Lurah Sekarjaya Eldaniati SSTP, Bhabinkamtibmas sekarjaya AIPDA Abdillah Iqbal, S.I.Kom, serta Babinsa Serka Casno.

Saat dibincangi, PLT kepala Puskesmas Sekarjaya Ansori mengatakan fogging yang dilakukan sebagai upaya pemutusan penyebaran penyakit DBD di masyarakat. Dikatakan nya pihaknya sudah turun kelapangan untuk memantau warga yang terkena DBD.

“Kami dari puskesmas mewakili Dinkes telah menurunkan tim untuk melakukan survei di sekitar rumah warga yang terkena DBD, ternyata di lokasi banyak terjadi genangan air sehingga kami beri tindakan pertama yakni abate, dan hari ini kita lakukan fogging,” ujar Ansori.

Selain itu, Ansori juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga perilaku kebersihan diri, lingkungan dan tempat penampungan air. Sebab, dilingkungan yang kotor dan banyak genangan air, merupakan tempat yang baik bagi nyamuk untuk bersarang dan berkembang biak.

“Untuk itu hari ini kita lakukan fogging di 2 titik dikeluragan sekarjaya sebagai upaya pencegahan meluasnya penyebaran DBD. Kita juga beberapa hari lalu telah membagikan Abate kemasyarakat sebagai langkah pencegahan dini yang dapat di masukkan ke tempat penampungan air,” lanjutnya.

Selain memberi ke warga secara langsung, beber Ansori, pihaknya juga telah memberikan stok Abate kepada Para RT di kelurahan Sekarjaya. Dengan harapan Abate tersebut dapat di bagikan kesetiap warga melalui ketua RT.

“Jadi yang belum dapat Abate, bisa minta kepada Ketua RT nya masing – masing atau bisa langsung datang ke puskesmas sekarjaya,” himbaunya.

Dikonfirmasi mengenai jumlah warga kelurahan Sekarjaya yang terkena DBD, Ansori menuturkan hingga tanggal 3 Juli 2023 kemarin, pihaknya mencatat ada 2 warga yang terkena DBD. Saat ini keduanya tengah di rawat di rumah sakit untuk penyembuhan.

“Ada 2 warga, yakni di RT 22 dan di RT 23 kelurahan Sekarjaya. Hari ini kedua RT ini kita lakukan fogging,” jelasnya.

Sementara, lurah sekarjaya Eldaniati SSTP membenarkan jika 2 warga nya saat ini terkena penyakit DBD. Untuk itu, dirinya juga menghimbau kepada masyarakat untuk dapat waspada terhadap penyakit DBD.

“Ya benar, ada 2 warga. Nah, menyikapi hal ini, kita telah menghimbau kepada setiap RT untuk dapat melakukan pembersihan lingkungan di RT nya masing – masing. Kita sudah sebarkan surat edaran untuk melakukan gotong royong di setiap RT,” pungkas Eldaniati.(Lee)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *