BATURAJA, KLIKOKU.ID – Kapolres OKU AKBP Arif Harsono beri apresiasi kepada 3 desa di kabupaten OKU yang menjadi pemenang lomba satkamling polres OKU. Selain itu ke 3 desa tersebut juga menerima penghargaan serta uang pembinaan yang diserahkan langsung Kapolres OKU pada apel Ketua Satkamling di halaman Mapolres OKU Rabu (21/6/2023).
Menurut Kapolres, lomba Satkamling tersebut merupakan lomba yang di canangkan Kapolri untuk kembali menghidupkan aktifitas satkamling guna menciptakan keamanan di lingkungan RT/RW di desa/kelurahan. Lomba itu, kata dia berlaku mulai dari tingkat polres, Polda hingga nasional.
“Untuk di OKU, kita telah mendapatkan para juaranya yakni desa Sri Mulya kecamatan sinar peninjauan sebagai juara 1, kemudian desa Tungku Jaya kecamatan Sosoh Buay rayap sebagai juara 2 dan Kelurahan Air Gading kecamatan baturaja Barata sebagai Juara 3,” beber AKBP Arif Harsono di bincangi KLIKOKU.ID.
Kapolres menjelaskan kriteria penilaian yang dilakukan oleh polres OKU terkait satkamling berupa kelengkapan pos kamling, Administrasi, serta keaktifan satkamling itu sendiri. Selain itu, inovasi yang dilakukan oleh tim satkamling juga menjadi penilaian untuk meneruskan para juara satkamling.
“Untuk penilaian sudah dilakukan sejak 2 bulan lalu. Hari ini kita telah menyerahkan penghargaan kepada pemenangnya. Kami ucapkan selamat kepada pemenang, terus lakukan perbaikan dan tingkatkan kerjasama dalam penyelenggaraan satkamling,” pungkas Kapolres.
Sementara Itu ketua Satkamling Desa Sri Mulya Arat Suparto mengatakan satkamling di desa nya memang sudah lama digalakkan. Bahkan kondisi itu sudah sejak zaman transmigrasi dahulu.
“Kalau satkamling sudah ada sejak transmigrasi dan hingga sekarang terus aktif. Hanya orang nya saja yang berganti serta pos kamlingnya yang direnovasi secara berkala,” ujar Suparto.
Suparto menjelaskan satkamling di desa nya tak jauh berbeda dengan kebanyakan satkamling di daerah lain. Dalam satu malam, 1 regu berjumlah 5 hingga 7 orang yang berjaga dan patroli secara bergantian.
“Satu regu 5 sampai 7 orang. Kita kumpul jam 23.00 WIB, patroli keliling desa secara berkala hingga pukul 05.00 wib (subuh),” jelasnya.
Selain itu kata dia, peran pemerintah desa dalam mendukung satkamling diakui Suparto juga sangat baik. Desa juga memberdayakan linmas desa untuk berpatroli bersama regu satkamling.
“Peran desa juga sangat baik. Kita mendapat dukungan penuh dari desa untuk menciptakan keamanan di desa kita,” lanjutnya.
Namun begitu, Suparto tak menyangka jika desa nya bakal terpilih menjadi juara 1 lomba satkamling. Menurutnya, apa yang dilakukan warga didesanya hanya rutinitas dalam menciptakan keamanan.
“Kita tidak menyangka bakal menang, kita bahkan tidak tahu kalau ada penilaian seperti ini. Sebab kita hanya menjalankan kewajiban kita sebagai warga untuk menciptakan keamanan dilingkungan kita sendiri,” pungkasnya.(Lee)