
BATURAJA, KLIKOKU.ID – Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd
membuka sosialisasi bimbingan teknis penerapan SIPD RI Online diruang Abdi Praja Pemkab OKU pada Kamis (11/9/2025).
Pada kesempatan itu, Bupati OKU Meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dilingkungan Pemkab OKU segera menerapkan SIPD RI Online.
Menurut Teddy, SIPD Online ini sangat penting dan memberikan banyak kemudahan dalam melakukan urusan terutama yang menyangkut keuangan untuk kepentingan kegiatan OPD.
“Jangan ragu lagi, segera terapkan SIPD Online di OPD masing-masing segera lengkapi syarat dan prosedurnya, banyak kemudahan yang didapat bahkan transaksi tetap bisa dilaksanakan pada hari libur,” ucap Teddy.
Dirinya bahkan memberikan waktu paling lambat satu minggu untuk OPD menerapkan hal tersebut. Jika tidak Teddy menegaskan akan melakukan evaluasi terhadap OPD tersebut.
“Saya mendengar tadi baru BKAD yang menerapkan, saya beri waktu satu minggu atau paling lambat Jum’at depan seluruh OPD sudah harus menerapkan, Asisten III Pak Romson tolong nanti dicek OPD mana saja yang sudah menerapkan dan mana yang belum, yang belum lakukan evaluasi,” tukasnya.
Sementara itu Kepala BKAD OKU Setiawan dalam sambutannya mengatakan sasaran dari sosialisasi Bimtek SIPD RI Online ini sebanyak 47 OPD terdiri dari 34 OPD dan 13 kecamatan. Kegiatan ini diikuti sekitar 100 orang lebih peserta yang terdiri dari kepala OPD dan bendahara pengeluaran OPD dan kecamatan.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan seluruh OPD bersiap berimplementasi dan bertransaksi secara digital. “Launching SIPD Online sudah dilaksanakan di Jakarta pada april lalu, dan alhamdulillah kita bisa melaksanakannya dan menyusul daerah lainnya,” mata Setiawan.
Dituturkan Setiawan, SIPD Online ini sudah diterapkan dan dilakukan uji coba di BKAD OKU, hal itu dilakukan agar memudahkan tim untuk melakukan monitoring dan evaluasi terkait kendala yang dihadapi.
“Jadi nanti setelah penerapan SIPD Online ini akan banyak kemudahan, tranksasi dapat dilakukan walaupun tanggal merah, selain itu dokumen fisik tidak perlu dibawa lagi ke bank, setelah proses telah selwsai di BKAD seluruh transaksi bisa langsung pemindah bukuan.” Jelasnya.
Setiawan berharap, para kepala OPD dan Cakat dapat memberikan dukungan kepada bendahara di OPD Masing, BKAD OKU akan mendatangkan tim untuk pendampingan dalam implementasi SIPD Online ini. “Kita datangkan tim, cara kerja SIPD Online ini lebih cepat namun jangan sampai ada kesalahan data, sebelum input tolong diverifikasi dahulu, kalau ada kesalahan akan susah melakukan perbaikan,” pungkasnya.(Lee)