BATURAJA, KLIKOKU.ID – Dilatarbelakangi uang sewa lapak di pasar kalangan (pasar tradisional), 2 pria di Desa Sukapindah Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya (KPR) Kabupaten OKU terlibat perkelahian hingga mengalami luka-luka akibat saling tusuk menggunakan senjata tajam (Sajam). Kejadian berdarah itu terjadi pada Sabtu (6/1/2024) pagi di Kalangan Dusun III, Desa Sukapindah, Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya (KPR).
Diketahui kedua pria yang terlibat Salim tikam itu adalah Indra Bangsawan (58) serta Taslim (61). Keduanya merupakan warga desa Sukapindah Kecamatan Kedaton Peninjauan Raya.
Dari penjelasan Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni melalui Kapolsek Peninjauan Iptu Yulia Fitri Yanti yang disampaikan Kanit reskrim Peninjauan Bripka Abdul Muin menjelaskan kronologis peristiwa tersebut bermula ketika Indra Bangsawan menagih uang sewa tempat di Kalangan kepada Taslim. Namun Taslim tidak mau memberikan uang sehingga terjadi selisih paham dan berujung dengan perkelahian antara Indra dan Taslim.
“Keduanya saling tusuk menggunakan pisau. Indra mengalami luka tusuk pada tangan kiri dan Taslim mengalami empat tusukan dan luka sayatan di bagian tangan,” jelas Bripka Abdul Muin.
Akibat dari pertikaian itu, Taslim yang mengalami luka yang cukup parah langsung di bawa ke Puskesmas setempat dan kemudian dirujuk ke RS Noesmir Baturaja untuk mendapatkan perawatan medis. “Sementara Indra saat ini sudah kita amankan ke Polsek Peninjauan guna mempertanggung jawabkan atas perbuatan,” sambung dia.
Dari penjelasan Kanitreskrim, Indra memang biasanya melakukan rutinitas menagih sewa tempat di Kalangan. “Indra ini memang sudah ditunjuk oleh Bumdes Desa Sukapindah untuk melakukan penagihan sewa tempat,” bebernya.
Dari hasil olah TKP Polsek Peninjauan, selain mengamankan pelaku Indra Bangsawan, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti berupa satu bilah senjata tajam jenis pisau, selembar baju kaos, selembar celana warna cream, sebuah dompet dan selembar celana dasar warna cokelat.
“Semuanya sudah kita amankan dipolsek. Situasi saat ini sudah kondusif,” tukasnya.(Lee)